Corporate Social Responsibilit(CSR) adalah suatu tindakan
atau konsep yang dilakukan oleh perusahaan (sesuai kemampuan perusahaan
tersebut) sebagai bentuk tanggungjawab mereka terhadap sosial/lingkungan
sekitar dimana perusahaan itu berada. Contoh bentuk tanggungjawab itu
bermacam-macam, mulai dari melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan perbaikan lingkungan, pemberian beasiswa untuk
anak tidak mampu, pemberian dana untuk pemeliharaan fasilitas umum, sumbangan
untuk desa/fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan berguna untuk
masyarakat banyak, khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan
tersebut berada.
Peran PR dalam program CSR
Dengan
menggunakan tahapan-tahapan dalam proses PR yang bersifat siklis, maka program
dan kegiatan CSR dilakukan melalui tahapan-tahapan berikut:
1. Pengumpulan Fakta
Banyak
permasalahan yang dihadapi masyarakat sekitar daerah operasional perusahaan.
Mulai dari permasalahan lingkungan seperti polusi, sanitasi lingkungan,
pencemaran sumber daya air, penggundulan hutan sampai dengan permasalahan
ekonomi seperti tingkat pengangguran yang tinggi, sumber daya manusia yang
tidak berketerampilan, rendahnya kemauan berwirausaha dan tingkat produktivitas
individu yang rendah.
PR bisa
mengumpulkan data tentang permasalahan tersebut dari berbagai sumber, misalnya
dari berita media massa, data statistik, obrolan warga, atau keluhan langsung
dari masyarakat. Selain itu masih banyak sumber yang bisa digunakan untuk
mengumpulkan fakta mengenai persoalan sosial yang dihadapi komunitas. PR juga
bisa menelusuri laporan-laporan hasil penelitian yang dilakukan perguruan
tinggi atau LSM mengenai kondisi sosial ekonomi masyarakat.
2. Perumusan Masalah
Masalah secara
sederhana bisa dirumuskan sebagai kesenjangan antara yang diharapkan dengan
yang dialami, yang untuk menyelesaikannya diperlukan kemampuan menggunakan
pikiran dan keterampilan secara tepat. Misalnya, dari pengumpulan fakta
diketahui salah satu masalah yang mendesak dan bisa diselesaikan dengan
memanfaatkan sumber daya yang dimiliki organisasi adalah rendahnya keterampilan
para pemuda sehingga tak bisa bersaing di pasar kerja atau tak bisa diandalkan
untuk membuka lapangan kerja bagi dirinya. Berdasarkan hal tersebut, maka
dirumuskan permasalahan: Rendahnya keterampilan kerja pemuda lulusan sekolah
menengah.
Namun tidak
semua pemuda tamatan sekolah menengah yang rendah tingkat keterampilan kerjanya
yang diidentifikasi sebagai masalah. Namun terbatas pada komunitas sekitar lokasi perusahaan
atau di beberapa kota. Jadi, dalam merumuskan masalah tersebut PR mulai
memfokuskan pada komunitas organisasi. Bila komunitasnya dirumuskan secara
sederhana, berarti komunitas berdasarkan lokasi yakni komunitas sekitar wilayah
operasi korporat. Namun bila komunitasnya dipandang sebagai struktur interaksi
maka komunitas tersebut lepas dari pertimbangan kewilayahan, tetapi lebih pada
pertimbangan kesamaan kepentingan.
3. Perencanaan dan Pemrograman
Perencanaan
merupakan sebuah prakiraan yang didasarkan pada fakta dan informasi tentang
sesuatu yang akan terwujud atau terjadi nanti. Untuk mewujudkan apa yang
diperkirakan itu dibuatlah suatu program. Setiap program biasanya diisi dengan
berbagai kegiatan. Kegiatan sebagai bagian dari program merupakan
langkah-langkah yang ditempuh untuk mewujudkan program guna mencapai tujuan
yang sudah ditetapkan.
Kembali kepada
perumusan masalah tentang rendahnya keterampilan kerja pemuda lulusan sekolah
menengah, maka PR menyusun rencana untuk mencapai tujuan agar para pemuda
lulusan sekolah menengah itu memiliki keterampilan kerja yang bisa digunakan
untuk mencari kerja atau membuka lapangan kerja bagi dirinya sendiri. Untuk
mencapai tujuan tersebut, program yang disusun misalnya menyelenggarakan
program pendidikan dan pelatihan bagi mereka.
4. Aksi dan Komunikasi
Aspek dari aksi
dan komunikasi inilah yang membedakan kegiatan community relations dalam
konteks PR dan bukan PR. Di mana watak PR ditampilkan lewat kegiatan
komunikasi. PR pada dasarnya merupakan proses komunikasi dua arah yang
bertujuan untuk membangun dan menjaga reputasi dan citra organisasi di mata
publiknya. Karena itu, dalam program CSR selalu ada aspek bagaimana menyusun
pesan yang ingin disampaikan kepada komunitas, serta melalui media apa dan cara
bagaimana.
Sedangkan aksi
dalam implementasi program yang sudah direncanakan, pada dasarnya sama saja
dengan implementasi program apa pun. Kembali pada contoh kasus awal, ketika
program pendidikan dan pelatihan keterampilan itu dijalankan, harus ada
ruangan, baik untuk penyampaian teori maupun bengkel kerja sebagai tempat
praktik. Di situlah aksi pendidikan dan pelatihan dijalankan. Di dalamnya tentu
saja ada komunikasi yang menjelaskan kenapa program itu dijalankan, juga
masalah tanggungjawab sosial organisasi pada komunitasnya sehingga memilih
untuk menjalankan program kegiatan tersebut. Dengan begitu diharapkan akan
berkembang pandangan yang positif dari komunitas terhadap organisasi sehingga
reputasi dan citra organisasi menjadi baik.
5. Evaluasi
Evaluasi
merupakan keharusan pada setiap akhir program atau kegiatan untuk mengetahui
efektivitas dan efisiensi program. Berdasarkan hasil evaluasi ini bisa
diketahui apakah program bisa dilanjutkan, dihentikan atau dilanjutkan dengan
melakukan beberapa perbaikan dan penyempurnaan. Namun dalam konteks community
relations perlu diingat bahwa evaluasi bukan hanya dilakukan terhadap
penyelenggaraan program atau kegiatan belaka. Melainkan juga dievaluasi bagaimana
sikap komunitas terhadap organisasi. Evaluasi atas sikap publik ini diperlukan
karena, pada dasarnya community relations ini meski merupakan wujud
tanggungjawab sosial organisasi, tetap merupakan kegiatan PR.
Sebagai bagian dari Kelompok Usaha Bakrie, Bakrieland berlaku untuk pesan yang disampaikan oleh akhir H. Achmad Bakrie yang mendesak bahwa setiap sen diterima oleh Kelompok Usaha Bakrie harus membawa manfaat kepada orang-orang. Sehubungan dengan hal ini, sebelum ke awal dari setiap proyek, Bakrieland menempatkan banyak pemikiran dan persiapan untuk berbagai aspek yang akan menjamin proyek berdampak positif terhadap masyarakat sekitar. Bakrieland upaya untuk membawa angin perubahan kepada mitra untuk lingkup yang lebih luas di pemangku kepentingan rantai nilai: dengan melihat hal-hal yang bukan hanya dari bisnis sudut tetapi juga dari sosial, ekonomi dan perspektif lingkungan. Bakrieland , salah satu perusahaan pengembang properti terbesar di Indonesia ini melakukan program CSR untuk meningkatkan citra perusahaan mereka dimata masyarakat dan sumbangsih mereka untuk masyarakat Indonesia. Perusahaan pengembang property ini melakukan CSR dibidang sepak bola. Dengan membeli beberapa klub sepak bola di Indonesia. Salah satunya Arema Malang dan Pelita Jaya karawang dan akhir-akhir ini kedua klub tersebut di merger menjadi Arema Pelita Indonesia pada liga Indonesia musim 2013-2014. Pihak perusahaan sangat jeli melihat peluang yang ada karena sepak bola olahraga yang sangat popular di masyarakat Indonesia. Dengan memiliki saham mayoritas di klub tersebut citra perusahaan menjadi semakin baik di masyarkat khususnya warga masyarakat kota Malang atau di mata pendukung fanatik klub
Arema Pelita Indonesia.
Analisis
Apa yang dilakukan oleh perusahaan Bakrieland itu sangat baik dengan memiliki dan mensponsori penuh klub sepak bola Arema Pelita Indonesia. Sepak bola merupakan olahraga yang paling popular di Indonesia. Terlebih lagi warga masyarakat kota Malang sangat fanatik dengan sepak bola. Dengan memiliki klub sepak bola di Indonesia Bakrieland turut mendukung kemajuan persepakbolaan di Indonesia seca tidak langsung
Oleh karena itu citra dan reputasi perusahaan Bakrieland semakin menjadi lebih baik dimata masyarakat Indonesia khususnya warga masyarakat kota Malang. Dengan memiliki salah satu klub terbaik di liga Indonesia Bakrieland secara tidak langsung melakukan tanggungjawab mereka terhadap sosial/lingkungan dan memberikan manfaat bagi sekitarnya dimana perusahaan itu berada
Untuk yang lagi galau, yang lagi bosan tidak tahu mau ngapain,
BalasHapustenang,,sekarang ada yang akan menghibur kalian sekaligus
mengisi hari-hari kalian dengan games" online yang pastinya tidak akan
mengecewakan kalian deh...
yuk ikutan gabung bersama Pesonasaya.com
Dapatkan Bonus Rollingan TO Sebesar 0,3 - 0.5% / Hari
Bonus Referral Sebesar 20% Seumur Hidup
* Minimal deposit hanya Rp 20.000
* Minimal tarik dana Rp 20.000
* Dilayani oleh CS profesional dan ramah
* 24 jam online
* Proses Depo & WD super cepat
* No ROBOT MURNI PLAYER VS PLAYER
* kamu berkesempatan menangkan Jackpot setiap harinya.
Info lebih lanjut silahkan hubungi CS 24 Online Setiap hari melalui :
* PIN BBM : 7A996166
* WA : +85511817618
Salam Sukses Pesonaqq.com