Pasca Pengumuman Kenaikan BBM oleh Presiden Joko Widodo pada
(17/11) Di Istana Negara, menuai aksi unjuk rasa sedikitnya dienam titik di
Kota Makassar, Salah-Satunya Oleh Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI)
(18/11) Di Jalan Urip Sumoharjo. Sekitar Pukul 17.00 WITA.
Meskipun seluruh kegiatan Administrasi, Akademik dan
Kemahasiswaan diliburkan mulai hari Selasa-Jumat (18-21/11). Mahasiswa tetap
melakukan Orasi menolak kenaikan harga BBM.
“UMI hari ini diliburkan, dan semua lembaga kampus yang ada di
UMI sepakat untuk melakukan aksi, karena hasil konsolidasi semalam dari semua
Universitas di Makassar menyatakan bahwa akan melakukan aksi Unjuk Rasa hari
ini.”ungkap khaidir salah-satu Orator demonstrasi mahasiswa UMI.
Fokus aksi mahasiswa UMI adalah agar Jokowi menurunkan harga
BBM.
“Keputusan yang dikeluarkan oleh bapak Jokowi-JK semalam
itu(17/11) tidak berasaskan konstitusi, karena tidak ada Sidang Paripurna
sebelumnya. jadi hal ini telah melanggar konstitusi kita(masyarakat indonesia).
Kebijakan-kebijakan yang disampaikan semalam oleh Jokowi-JK,
tidak sesuai dengan prosedur ketatanegaraan, jadi konstitusi secara tidak
langsung cacat di mata hukum. karena prosedur itu telah dilanggar oleh pemimpin
nomor satu kita, negara kita adalah negara presidensial, bukan negara otoriter.
jadi perlu kita pahami, bahwasanya kenaikan BBM telah memperlihatkan bahwa
Jokowi adalah pemimpin otoriter, bukan pemimpin yang merakyat” lanjut khaidir.
Salah-satu peran mahasiswa adalah sebagai Kontrol Sosial dalam
Masyarakat yang terus menjujung tinggi keterbukaan dan transparansi dalam
menjalankan pemerintahan agar dapat meminimalisir tingkat kecurangan pada
pemerintah.
“yang namanya demo boleh-boleh saja yang penting jangan
anarkis. fungsi mahasiswa kan sebagai kontrol sosial dari masyarakat” ungkap
Kahar, yang diwawancarai saat melihat aksi demo Mahasiswa UMI.
Kahar, sebagai salah-satu masyarakat berharap agar
pemerintahan sekarang bisa amanah seperti harapan rakyat Indonesia”Lanjutnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Tolong komentarnya berhubungan dengan artikel yang ada. Komentar yang mengarah ke tindakan spam akan di hapus atau terjaring secara otomatis oleh spam filter.